Penyusun: Ahmad Khalifa

Terdapat penemuan gas di Mediterania Timur pada saat sistem pemerintahan Mesir membutuhkannya, di mana Mesir sedang menghadapi tekanan ekonomi, politik, dan keamanan, serta tekanan luar terkait legitimasi pemerintahan. Oleh karena itu, Mesir mencoba membangun jaringan hubungan internasional dan regional dengan mengedepankan faktor regional sebagai elemen penting yang memungkinkan Mesir berperan sebagai kekuatan regional yang dapat diandalkan. Mesir juga mengadopsi kebijakan kerjasama yang memungkinkannya berperan sebagai kekuatan sahabat yang dapat dianggap sebagai mitra penting dalam hal gas, dan sebagai alternatif bagi kekuatan lain yang menggunakan gas sebagai alat politik.

Dalam konteks ini, sebuah studi mencoba untuk mengeksplorasi interaksi gas di Mediterania Timur dan konteksnya, serta dimensi-dimensi konflik dan persaingan, dengan fokus pada konsep aliansi dan keseimbangan kekuatan, dan mengklarifikasi posisi Mesir dalam hal ini, serta dampaknya pada hubungan internasional yang berbeda.

Unduh Studi